 |
Thursday, February 02, 2006 |
Gaydar (been published in my other blog) |
Pernah nonton L word? Ini salah satu tv series yang lagi tayang di Amerika dan mengusung tema yang kontroversi. Lesbian. Well, aku tidak akan bicara mengenai lesbian kali ini. Mungkin, next time. Tapi, bagi yang udah pernah nonton seri ini, pasti ingat dengan istilah gaydar yang berarti radar untuk nentuin seseorang termasuk gay atau tidak. Dua hari yang lalu aku hang out di salah satu klub gay yang lagi in di Jakarta. Awalnya karena terpancing cerita dari teman gayku, yang katanya tempat ini keren, full of surprises, and also muter musik disko yang asik. SO, akhirnya, I decided to go there with two of my girlfriends, there. Btw, we are straight, just three open mind girls.
Yup, klub itu emang muter musik disko yang keren karena terbukti I spent two hours dancing in the dance floor. Tapi, aku tiga jam disana, jadi satu jam awal adalah untuk menganalisa situasi dan kondisi disana. Inilah hasilnya.. Semua lelaki yang datang keren dan menggoda. I don't know maybe because it was dark there, tapi yang pasti pakaian dari bran terkenal ada disana dan sebut saja, parfum pria, armani, boss, dan lain-lainnya juga tercium dengan hebatnya. They do really have good taste in appearance thing. Dan semua pikiran yang selalu mengidentikkan gay dengan baju motif bunga dan celana oranye ato pink langsung bablas. Karena jeans dengan T shirt dari distro juga ada disana. I mean, yang potongan dan motifnya sangat maskulin gitu. Jadi, penampilan menipu dan tidak dijadikan patokan. Itu pelajaran pertama ketika ingin menganalisa apakah yang sedang kamu taksir gay atau tidak. Gesture dan gerak tubuh. Lemah gemulai dengan jari lentik pasti terpikir olehmu? I wish I can make it simpler by saying yes. Well, it's not. Seorang gay tidak selalu bertubuh gemulai dengan jari yang lentik seperti yang selama ini kamu lihat di tivi. Karena, akan selalu ada gay yang sangat macho dan maskulin, bahkan melebihi pria tulen. Tapi yang pasti ketika kamu sedang naksir seorang pria tetapi bingung dengan orientasi seksualnya, sodorkan dia majalah pria yang berisi pose pria dengan tubuh six pack. Perhatikan matanya. Apabila pupilnya membesar dan ia tidak dapat melepaskan tatapannya, then he definetely gay. Atau paling tidak, he is bisexual. Then, the last.. Man is not great in details. Kalau cowok yang sedang kamu gebet sangat hebat dalam hal ini, bahkan melebih dirimu. Dia bahkan tau mana sepatu yang paling matching dengan warna cat kukumu, don't expect to much. Orientasinya mungkin bukan ke wanita, tetapi pria. Well, mungkin tulisan ini bisa membuat dirimu lebih mengasah gaydarmu. Paling tidak bagiku, kejadian naksir berat dengan seorang cowok yang ternyata belakangan ketahuan gay tidak akan terjadi lagi di masa depan. P.s Aku ketemu dengan my gay boy (cowok gay yang pernah aku taksir) di klub malam itu. And, you know what, he wears the T-shirt that I've just bought. FYI, itu adalah T-shirt untuk cewek dengan tulisan Am I pretty enough for you? Damnnnnn sureeee....beeeeeibbbeee
|
posted by gitabanget @ 10:05 PM   |
|
1 Comments: |
-
terimakasih info nya gan terimakasih
|
|
<< Home |
|
|
|
|
|
|
|
terimakasih info nya
gan terimakasih